Kabar Baik! Jamkrindo Juara ARA 2024, Bukti Soliditas Transparansi IFG - Kalimantannews.id

Kabar Baik! Jamkrindo Juara ARA 2024, Bukti Soliditas Transparansi IFG

Kabar Baik! Jamkrindo Juara ARA 2024, Bukti Soliditas Transparansi IFG
Kabar Baik! Jamkrindo Juara ARA 2024, Bukti Soliditas Transparansi IFG
  • PT Jamkrindo meraih Juara 1 Annual Report Award (ARA) 2024 kategori BUMN Non-Publik Keuangan untuk klaster pendapatan di atas Rp5 triliun.

  • Plt Direktur Utama Jamkrindo, Abdul Bari, menyatakan penghargaan ini menjadi bukti transformasi perusahaan berjalan tepat melalui digitalisasi, peningkatan manajemen risiko, serta penguatan tata kelola.

  • Jamkrindo juga menegaskan komitmen mendorong inklusi keuangan UMKM lewat program penjaminan kredit agar pelaku usaha memperoleh akses modal dan ekosistem pembiayaan lebih sehat.

  • ARA 2024 diikuti ratusan peserta dan menjadi ajang penilaian integritas, akuntabilitas, dan keberlanjutan bisnis.

  • Jamkrindo menjadi lembaga penjamin terbesar di Indonesia dan terus memperkuat ekosistem pembiayaan usaha produktif.

Kalimantannews.id, Jakarta - Dalam temaram Senin, 8 Desember 2025, udara Bursa Efek mengalirkan kabar pelan mengenai sebuah perusahaan penjamin kredit. Inilah sejak lama memikul tugas sunyi menjaga denyut ekonomi negeri.

Adalah PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) menerima Juara Pertama Annual Report Award 2024 kategori BUMN Non Go Publik Keuangan untuk kelompok pendapatan di atas lima triliun rupiah.

Sorot sorotan lampu ruangan seolah sadar, malam itu bukan sekadar seremoni. Ada perjalanan panjang, transformasi lembut.

Serta ikhtiar menjaga kepercayaan publik, perlahan disulam melalui laporan tahunan transparan, akuntabel, sesuai prinsip tata kelola korporasi baik atau Good Corporate Governance.

“Penghargaan ini menegaskan transformasi Jamkrindo berjalan pada jalur tepat,” tutur Plt Direktur Utama Jamkrindo, Abdul Bari sesudah acara.

Tutur itu lirih, tetapi mengandung daya, seolah menyampaikan rasa terima kasih bagi setiap insan bekerja jauh dari sorot media.

Tiga Pilar Tata

Kabar Baik! Jamkrindo Juara ARA 2024, Bukti Soliditas Transparansi IFG
Transformasi Jaminan Kredit Indonesia atau Jamkrindo bukan sekadar pembaruan sistem, bukan pula rutinitas laporan saja.

Ia buah dari perjalanan panjang melampaui satu dekade, saat kebutuhan penjaminan mulai menuntut digitalisasi cepat demi merawat kepercayaan pasar.

Setiap lembar laporan memuat jejak keterbukaan, akuntabilitas, hingga perincian tata kelola korporasi. 

Dalam bahasa Plt Direktur Utama Jamkrindo, Abdul Bari, penghargaan itu “tidak mungkin dicapai tanpa kerja keras seluruh insan Jamkrindo serta dukungan strategis pemegang saham”.

Pada titik sunyi, publik mungkin sekadar melihat plakat penghargaan, tetapi para pelaku usaha kecil, para pemilik toko mungil, hingga para pelaku UMKM di pinggir sungai Pulau Kalimantan bagian barat juga merasakan pengaruhnya.

Penjaminan kredit memberi ruang usaha kecil tumbuh, menambah cadangan keyakinan bagi bank ketika kredit UMKM memerlukan payung perlindungan.

Di tubuh Jamkrindo, digitalisasi layanan, peningkatan proses operasional, manajemen risiko, hingga pembangunan kemampuan sumber daya manusia, tertulis bagai mantra modern.

Perusahaan penjamin ini belajar menyesuaikan diri terhadap dinamika ekonomi, terutama saat iklim usaha berhadapan dengan ketidakpastian global, fluktuasi ekonomi digital, dan tekanan kompetisi antar lembaga keuangan.

Dalam suasana anugerah itu, Abdul Bari menegaskan transformasi Jamkrindo merupakan perubahan paradigma, bukan sekadar langkah administratif.

“Transformasi Jamkrindo bukan hanya perubahan sistem serta prosedur, tetapi perubahan paradigma,” tutur Abdul Bari.

Dalam kalimat berikutnya, ia menyampaikan tekad lembaganya memastikan setiap langkah memberi nilai tambah bagi perusahaan, mitra kerja, serta masyarakat luas.

Dalam narasi pembangunan inklusi keuangan, Jamkrindo sering tampil sebagai jembatan tak banyak disorot, sebab perannya lebih terasa daripada terdengar.

Ia hadir sebagai penjamin kredit KUR, penjamin kredit mikro, penjamin pembiayaan distribusi barang, penjamin konstruksi, bank garansi, hingga produk surety bond.

Program penjaminan membuat bank lebih berani menyalurkan kredit kepada pelaku usaha kecil, terutama sektor produktif desa dan kota lapis kedua kerap terlewat oleh big finance.

Penguatan GCG tidak berhenti pada rutinitas audit internal. Jamkrindo membangun struktur risiko menyesuaikan tuntutan Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian BUMN, serta panduan Indonesian Financial Group (IFG) selaku holding induk.

Perlahan, lembaga ini merancang model bisnis adaptif, inovatif, serta menyerap detail kebutuhan pemangku kepentingan.

Bila tata kelola menjadi pilar dasar, digitalisasi menjadi tangan panjang yang menyentuh area operasional perusahaan.

Dalam setiap perjumpaan tekstual mengenai Jamkrindo, publik jarang menyadari bahwa penjamin kredit kadang menjadi penopang mimpi ratusan ribu pelaku UMKM.

Dari warung kecil tepi jalan desa, sampai toko material di kabupaten pelosok. Tanpa penjaminan kredit, banyak perajin kayu. 

Juga ada petani sawit skala mikro, hingga pedagang sembako, barangkali tak sanggup meyakinkan bank meminjamkan modal usaha.

Di pinggir sungai Kabupaten Kubu Raya seorang perajin rotan bernama Jaliki menyatakan, “Kami hanya butuh kepercayaan. Kalau penjamin hadir, usaha kecil seperti kami merasa lebih kuat,” ucapnya lirih dalam sebuah percakapan singkat.

Kutipan itu sederhana. Tetapi terasa seperti inti persoalan kepercayaan menjadi modal utama perekonomian rakyat.

Jamkrindo berdiri persis pada simpul itu, memikul tanggung jawab mengalirkan rasa aman bagi kreditur, sekaligus menyuplai keberanian bagi debitur kecil.

ARA 2024 mencatat dua ratus enam pendaftar, seratus tujuh puluh satu perusahaan memenuhi persyaratan.

Tiga klaster pendapatan menjadi arena penilaian, dengan klaster tertinggi mencakup tujuh puluh tujuh peserta.

Jamkrindo menjadi juara satu pada kelompok pendapatan di atas lima triliun rupiah. Sorotan kamera, senyum para komisaris, serta tepuk tangan pengunjung adalah pemandangan formal.

Tetapi di balik ruangan resmi itu, terasa ritme tenang lembaga penjamin tengah memahat jejak baru dalam peta keberlanjutan BUMN keuangan.

ARA menjadi wadah perusahaan memamerkan kesungguhan menjaga integritas. Tema ARA tahun ini “Leading with Integrity, Transparency, and Accountability: The Path to a Sustainable Future”.

Tema itu ibarat mantra moral bagi setiap perusahaan peserta, termasuk lembaga penjamin kredit terbesar di Indonesia.

“Penghargaan ini mengingatkan bahwa perjalanan transformasi harus terus dilanjutkan guna mendukung keberlanjutan,” kata Plt Direktur Utama Jamkrindo, Abdul Bari. 

Tata Kelola Menanjak Bahagia

Kabar Baik! Jamkrindo Juara ARA 2024, Bukti Soliditas Transparansi IFG
Dalam konteks lebih luas, Jamkrindo menghadapi tantangan era digital. Modernisasi penjaminan mengharuskan integrasi data, keamanan informasi, serta kecepatan layanan.

Sementara ketergantungan masyarakat pada akses kredit meningkat pesat, terutama karena ‘shift’ ekonomi pasca pandemi Covid-19.

Pasar menuntut layanan penjaminan sigap, regulator menuntut akuntabilitas, publik menuntut transparansi, UMKM menuntut kepastian.

Di titik itulah puisi tata kelola menemukan bentuk. Laporan tahunan bukan sekadar kumpulan angka serta grafik, melainkan narasi tentang manusia, lembaga, serta nilai.

Dalam horizon kebangsaan, Jamkrindo menaruh perhatian pada inklusi keuangan. Sebagai bagian dari IFG.

Maka, lembaga ini berperan mendorong pembiayaan produktif, membangun ekosistem usaha sehat, serta mendampingi pelaku UMKM memasuki arus kredit formal.

Kredit Usaha Rakyat menjadi program penting, sebab UMKM tidak sekadar pelaku ekonomi, melainkan denyut sosial desa dan kota.

Pada banyak kasus, kalau perihal penjaminan kredit membuka pintu pertumbuhan ekonomi kecil menengah.

Pelaku usaha memperoleh akses, bank memperoleh perlindungan, negara memperoleh multiplier effect ekonomi.

Transformasi Jamkrindo, pada akhirnya, bergerak menuju tujuan besar: membawa manfaat luas bagi perekonomian nasional.

Esensi Jalan Kepercayaan Membumi

Ketika lampu Bursa Efek mulai padam, sorot berita perlahan mereda. Tetapi di sudut-sudut negeri, para pelaku usaha kecil masih menggenggam mimpi, berharap setiap tetes upaya mereka mendapat perlindungan.

Dalam napas pelan, Jamkrindo tetap setia menjaga hubungan kreditur dan debitur, memberinya rasa aman, mengalirkan peluang usaha.

Pada akhirnya, penghargaan hanyalah penanda perjalanan. Kepercayaan publik jauh lebih sukar dibangun.

Dalam lanskap keuangan modern, Jamkrindo telah memilih jalan transparansi, akuntabilitas, serta integritas sebagai kompas utama.

Pada tepi catatan tahunan, mendengar sebuah syair sunyi negara selalu membutuhkan lembaga penjamin.

Tujuannya adalah agar usaha kecil berani berdiri tanpa rasa gentar. Dan Jamkrindo, hari ini, menulis puisinya membumi.

Formulir Kontak